Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Pemberangkatan Pasukan Elite Malaysia untuk Perang di Lebanon dan Palestina

Kompas.com - 07/11/2023, 18:19 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Beredar video barisan tentara sedang memanjatkan doa bersama dalam upacara pemberangkatan.

Pasukan dalam video diklaim merupakan tentara elite Malaysia yang akan berperang di Lebanon dan Palestina.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu tidak benar atau hoaks.

Narasi yang beredar

Video dengan narasi soal pemberangkatan pasukan elite Malaysia ke Palestina ditemukan di akun TikTok ini, ini, dan ini.

Berikut narasi yang ditulis salah satu akun pada Minggu (5/11/2023):

Perdana menteri malaysia izin melepaskan tentara terelit untuk jihad membantu saudara kita doakan saudara kita semua semoga cepat kelar perang ini.

Konten serupa ditemukan di akun Facebook ini, ini, dan ini.

Berikut teks yang tertera pada video yang beredar:

Pelepasan misi militer pasukan terelit Malaysia
Perdana Menteri Malaysia melepaskan tentara terelitnya untuk jihad ke Libanon dan Palestina.

Tangkapan layar unggahan dengan konteks keliru di sebuah akun TikTok, Minggu (5/11/2023, soal pelepasan pasukan elit Malaysia ke Palestina.akun TikTok Tangkapan layar unggahan dengan konteks keliru di sebuah akun TikTok, Minggu (5/11/2023, soal pelepasan pasukan elit Malaysia ke Palestina.

Penelusuran Kompas.com

Tim Cek Fakta mengambil tangkapan layar video yang beredar lalu menelusuri jejak digitalnya melalui Google Lens.

Hasil pencarian mengarahkan ke situs Bernama.com pada sebuah artikel yang diunggah pada Kamis (2/11/2023).

Tangkapan layar pencarian gambar di Google Lens, mengarahkan ke situs Bernama.com yang membahas soal pemberangkatan pasukan Malbatt 850-10 dan Malbatt 850-11 di Pangkalan Udara Subang.Google Lens Tangkapan layar pencarian gambar di Google Lens, mengarahkan ke situs Bernama.com yang membahas soal pemberangkatan pasukan Malbatt 850-10 dan Malbatt 850-11 di Pangkalan Udara Subang.
Artikel tersebut membahas soal pemberangkatan pasukan Malbatt 850-10 dan Malbatt 850-11 di Pangkalan Udara Subang.

Pasukan tersebut ditugaskan ke Lebanon sebagai pasukan penjaga perdamaian di bawah Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Menteri Pertahanan Malaysia Datuk Seri Mohamad Hasan memastikan bahwa pasukannya dalam kondisi baik.

Meski Lebanon berbatasan dengan Israel, tetapi wilayah misi penjaga perdamaian jauh dari medan perang Israel dan Hamas.

HOAKS ATAU FAKTA?

Jika Anda mengetahui ada berita viral yang hoaks atau fakta, silakan klik tombol laporkan hoaks di bawah ini

closeLaporkan Hoaks checkCek Fakta Lain
Berkat konsistensinya, Kompas.com menjadi salah satu dari 49 Lembaga di seluruh dunia yang mendapatkan sertifikasi dari jaringan internasional penguji fakta (IFCN - International Fact-Checking Network). Jika pembaca menemukan Kompas.com melanggar Kode Prinsip IFCN, pembaca dapat menginformasikannya kepada IFCN melalui tombol di bawah ini.
Laporkan
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

INFOGRAFIK: Tidak Benar Huruf Y Akan Dihapus dari Alfabet, Simak Faktanya

INFOGRAFIK: Tidak Benar Huruf Y Akan Dihapus dari Alfabet, Simak Faktanya

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Bea Cukai Jerman Bantah soal Denda bagi Pengguna Jersei Palsu

[KLARIFIKASI] Bea Cukai Jerman Bantah soal Denda bagi Pengguna Jersei Palsu

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Produk Garam Dapur Mengandung Serpihan Kaca

[HOAKS] Produk Garam Dapur Mengandung Serpihan Kaca

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Gambar Putin dan Joe Biden Main Catur Jadi Sampul Majalah 'The Economist'

[HOAKS] Gambar Putin dan Joe Biden Main Catur Jadi Sampul Majalah "The Economist"

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Mantan Pesepak Bola AS Megan Rapinoe Didiskualifikasi dari National Soccer Hall of Fame

[HOAKS] Mantan Pesepak Bola AS Megan Rapinoe Didiskualifikasi dari National Soccer Hall of Fame

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Benarkah Kuliah di Eropa Utara Gratis karena Pajak 70 Persen? Cek Faktanya

INFOGRAFIK: Benarkah Kuliah di Eropa Utara Gratis karena Pajak 70 Persen? Cek Faktanya

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Rumah Baru Ketua MK Suhartoyo Roboh

[HOAKS] Video Rumah Baru Ketua MK Suhartoyo Roboh

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Foto Baju Lebaran di Makam Anak Turkiye, Bukan Palestina

[KLARIFIKASI] Foto Baju Lebaran di Makam Anak Turkiye, Bukan Palestina

Hoaks atau Fakta
Invasi Korut pada 1950 yang Memicu Perang Korea

Invasi Korut pada 1950 yang Memicu Perang Korea

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Suporter Romania Teriakkan Nama Putin ke Pendukung Ukraina

[HOAKS] Suporter Romania Teriakkan Nama Putin ke Pendukung Ukraina

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Foto Ini Bukan Jenazah Jemaah Haji pada 2024

[KLARIFIKASI] Foto Ini Bukan Jenazah Jemaah Haji pada 2024

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Presiden FIFA Saksikan Laga Jerman Vs Skotlandia pada Euro 2024

[KLARIFIKASI] Presiden FIFA Saksikan Laga Jerman Vs Skotlandia pada Euro 2024

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Surat Pengumuman Perubahan Tarif Transfer Antarbank dari BSI

[HOAKS] Surat Pengumuman Perubahan Tarif Transfer Antarbank dari BSI

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Anies Sebut Ingin Jadi Gamer Setelah Kalah Pilpres

[HOAKS] Anies Sebut Ingin Jadi Gamer Setelah Kalah Pilpres

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Hoaks! Pisang dari Somalia Mengandung Cacing Berbahaya

[VIDEO] Hoaks! Pisang dari Somalia Mengandung Cacing Berbahaya

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com