Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cek Prodi hingga Kampus Paling Diminati di Beasiswa Unggulan

Kompas.com - 01/07/2024, 11:52 WIB
Mahar Prastiwi

Penulis

KOMPAS.com - Pendaftaran beasiswa Unggulan 2024 dibuka hari ini 1 Juli 2024 hingga 14 Juli mendatang.

Calon mahasiswa yang mau kuliah S1 atau mahasiswa on going maksimal semester 3 atau semester 2 bisa mendaftar beasiswa Unggulan 2024.

Dilansir dari laman resmi beasiswa Unggulan, mahasiswa aktif penerima Beasiswa Unggulan tersebut tersebar di 260 perguruan tinggi di dalam negeri yang terdiri atas 94 perguruan tinggi negeri (PTN) dan 166 perguruan tinggi swasta (PTS).

Universitas Gadjah Mada menempati urutan pertama dari sepuluh perguruan tinggi yang menjadi pilihan tempat studi penerima Beasiswa Unggulan terbanyak. Sedangkan Universitas Airlangga berada pada urutan kesepuluh.

Baca juga: Beasiswa Unggulan untuk Semester Berapa? Pendaftaran Dibuka 1 Juli

Prodi dan kampus paling diminati di Beasiswa Unggulan

Bagi mahasiswa yang mau mendaftar beasiswa Unggulan 2024, berikut daftar perguruan tinggi dalam negeri yang menjadi pilihan terbanyak mahasiswa Unggulan dengan jumlah mahasiswanya yang masih aktif. Daftar perguruan tinggi negeri ini bisa jadi referensi saat mendaftar beasiswa Unggulan 2024.

1. Universitas Gadjah Mada: Jumlah mahasiswa: 352
2. Universitas Indonesia: Jumlah mahasiswa: 306
3. Universitas Hasanuddin: Jumlah mahasiswa: 225
4. Universitas Brawijaya: Jumlah mahasiswa: 169
5. Institut Teknologi Bandung: Jumlah mahasiswa: 166
6. Universitas Negeri Makassar: Jumlah mahasiswa: 163
7. Universitas Negeri Yogyakarta: Jumlah mahasiswa: 162
8. Institut Pertanian Bogor: Jumlah mahasiswa: 147
9. Universitas Diponegoro: Jumlah mahasiswa: 139
10. Universitas Airlangga: Jumlah mahasiswa: 123

Setelah tahu kampus mana yang paling diminati pendaftar beasiswa Unggulan, kamu perlu tahu juga program studi (prodi) yang banyak dipilih pendaftar beasiswa Unggulan.

Sejak dimulainya program Beasiswa Unggulan pada tahun 2006, program ini telah meluluskan banyak alumni yang telah berkontribusi dengan keahlian dalam bidang masing-masing.

Selama 4 tahun terakhir (2020—2023) data menunjukkan bahwa bidang hukum dan manajemen merupakan dua bidang studi terfavorit dan menjadi pilihan terbanyak yang diambil mahasiswa Beasiswa Unggulan.

Data juga menunjukkan bahwa minat mahasiswa Beasiswa Unggulan sama besar antara bidang Ilmu Keperawatan dan Psikologi. Data sebelas program studi terbanyak diminati mahasiswa Beasiswa Unggulan adalah sebagai berikut:

1. Ilmu Hukum: Jumlah mahasiswa: 331
2. Manajemen: Jumlah mahasiswa: 328
3. Ilmu Komunikasi: Jumlah mahasiswa: 155
4. Akuntansi: Jumlah mahasiswa: 125
5. Pendidikan Matematika: Jumlah mahasiswa: 118
6. Kedokteran: Jumlah mahasiswa: 86
7. Pendidikan Bahasa Inggris: Jumlah mahasiswa: 66
8. Pendidikan Dokter: Jumlah mahasiswa: 49
9. Ilmu Komputer: Jumlah mahasiswa: 46
10. Ilmu Keperawatan: Jumlah mahasiswa: 44
11. Psikologi: Jumlah mahasiswa: 44


Baca juga: Beasiswa S1-S3 Luar Negeri Anti Ribet, Tanpa Syarat IPK hingga Wawancara

Jika ingin mendaftar beasiswa Unggulan 2024, berikut persyaratan yang harus kamu penuhi.

Syarat khusus Beasiswa Program Sarjana (S-1)

a. lulusan pendidikan menengah yang lulus pada tahun berjalan atau maksimal lulus 2 (dua) tahun sebelumnya;

b. memiliki surat penerimaan/keterangan lulus/letter of acceptance (LoA) unconditional dari perguruan tinggi bagi mahasiswa baru;

c. memiliki surat keterangan aktif kuliah minimal dari dekan fakultas perguruan tinggi untuk mahasiswa on-going;

d. bagi mahasiswa on-going progam sarjana (S-1), yang sudah memulai perkuliahan maksimal sedang berada di semester 3 atau memiliki bukti KHS maksimal semester 2 dan memiliki nilai indeks prestasi kumulatif (IPK) paling rendah 3,25 pada skala 4;

e. memiliki kemampuan bahasa Indonesia, dibuktikan dengan sertifikat Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI) yang diterbitkan oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (Badan Bahasa), Kemendikbudristek, untuk tujuan perguruan tinggi dalam negeri dan luar negeri dengan ketentuan sebagai berikut:

  • paket UKBI yang diambil adalah Paket 1;
  • predikat sekurang-kurangnya Madya (skor 482—577);

f. memiliki kemampuan bahasa Inggris dari lembaga resmi yang dibuktikan dengan sertifikat untuk tujuan perguruan tinggi luar negeri dengan skor minimal; ITP/PBT: 500, PTE Academic: 34, IBT: 52, IELTS: 5.0;

g. membuat esai dalam bahasa Indonesia dengan ketentuan sebagai berikut:

  • judul/tema esai adalah “Karya Hebatku untuk Kemajuan Indonesia”;
  • esai ditulis pada kolom esai paling sedikit 1.000 kata dan paling banyak 1.500 kata; dan
  • esai berisi deskripsi diri, deskripsi tentang karya yang pernah dihasilkan, karya hebat yang akan dihasilkan setelah menyelesaikan studi, dan bagaimana karya hebat yang akan dihasilkan tersebut dapat berguna bagi kemajuan Indonesia.

Syarat khusus untuk mendaftar di Beasiswa Unggulan program Magister (S-2)

a. belum memasuki usia 32 tahun pada tanggal 31 Desember tahun pendaftaran bagi mahasiswa baru atau belum memasuki usia 33 tahun untuk yang sedang menempuh perkuliahan;

b. memiliki surat penerimaan/keterangan lulus/letter of acceptance (LoA) unconditional dari perguruan tinggi bagi mahasiswa baru dan sudah harus memulai perkuliahan pada semester ganjil tahun akademik 2024/2025 (tidak diperkenankan untuk menunda perkuliahan atau
tidak diperkenankan untuk mengikuti matrikulasi) ;

c. memiliki surat keterangan aktif kuliah minimal dari dekan fakultas/direktur pascasarjana perguruan tinggi bagi mahasiswa ongoing;

d. bagi mahasiswa on-going program magister (S-2), yang sudah memulai perkuliahan maksimal sedang berada di semester 3 atau memiliki bukti KHS maksimal semester 2 dan memiliki nilai indeks prestasi kumulatif (IPK) paling rendah 3,25 pada skala 4;

e. memiliki nilai IPK S-1 paling rendah 3,25 pada skala 4;

f. memiliki kemampuan bahasa Indonesia, dibuktikan dengan sertifikat UKBI yang diterbitkan oleh Badan Bahasa, Kemendikbudristek, untuk tujuan perguruan tinggi dalam negeri dan luar negeri dengan ketentuan sebagai berikut:

  • paket UKBI yang diambil adalah Paket 1;
  • predikat sekurang-kurangnya Unggul (skor 578—640);

g. memiliki kemampuan bahasa Inggris dari lembaga resmi yang dibuktikan dengan sertifikat untuk tujuan perguruan tinggi luar negeri dengan skor minimal; ITP/PBT: 550, PTE Academic: 58, IBT: 80, IELTS: 6.5;

h. Memiliki rencana studi dengan ketentuan berikut;

  • memuat gambaran tentang alasan memilih bidang/prodi;
  • topik yang akan ditulis dalam tesis;
  • rencana studi dari awal semester hingga selesai; dan dokumen rencana studi diunggah pada kolom yang tersedia di sistem.

i. Membuat esai dalam bahasa Indonesia dengan ketentuan sebagai berikut:

  • judul/tema esai adalah “Karya Hebatku untuk Kemajuan Indonesia”;
  • esai ditulis pada kolom esai paling sedikit 1.500 kata dan paling banyak 2.000 kata; dan
  • esai berisi deskripsi diri, deskripsi tentang karya yang pernah dihasilkan, karya hebat yang akan dihasilkan setelah menyelesaikan studi, dan bagaimana karya hebat yang akan dihasilkan tersebut dapat berguna bagi kemajuan Indonesia.

Berikut jadwal lengkap pelaksanaan Beasiswa Unggulan 2024 yang perlu kamu ketahui:

  • Pendaftaran: 1 - 14 Juli 2024
  • Seleksi Tahap I: 15 Juli 2024 - 4 Agustus 2024
  • Pengumuman Hasil Seleksi Tahap I: 9 Agustus 2024
  • Seleksi Tahap II: 12 - 31 Agustus 2024
  • Pengumuman Hasil Seleksi Tahap II: 10 September 2024
  • Pembekalan dan Penjelasan Teknis Penanda tanganan kontrak: September 2024

Baca juga: Gagal SNBT 2024? Daftar Beasiswa Kuliah S1 Gratis ke Inggris, Cek Infonya

Demikian informasi mengenai daftar prodi hingga kampus paling diminati mahasiswa penerima Beasiswa Unggulan. Jika kamu ingin mendaftar beasiswa Unggulan 2024, segera lakukan pendaftaran sebelum ditutup pada 14 Juli 2024 mendatang.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com