Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fenomena 4 Hari Kerja dalam Seminggu di Inggris, Efektifkah?

Kompas.com - 25/02/2023, 20:00 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber Arab News

LONDON, KOMPAS.com - Uji coba empat hari kerja dalam seminggu di Inggris, yang disebut sebagai yang terbesar di dunia, telah menemukan hal baru.

Mayoritas dari 61 perusahaan yang berpartisipasi dari bulan Juni hingga Desember akan terus bekerja dengan jam kerja yang lebih pendek.

Sebagian besar karyawan pun tidak terlalu stres dan memiliki keseimbangan kehidupan kerja yang lebih baik.

Baca juga: Eksperimen di Inggris Temukan 4 Hari Kerja Justru Bikin Kinerja Meningkat

Dilansir dari Arab News, semua perusahaan melaporkan pendapatan sebagian besar tetap sama selama periode uji coba tahun lalu.

Bahkan ada yang tumbuh dibandingkan dengan enam bulan yang sama tahun sebelumnya, menurut temuan yang dirilis minggu ini.

“Kami merasa sangat terdorong oleh hasilnya, yang menunjukkan banyak cara perusahaan mengubah empat hari seminggu dari mimpi menjadi kebijakan yang realistis, dengan banyak manfaat,” kata David Frayne, rekan peneliti di University of Cambridge.

Tim melakukan wawancara karyawan untuk uji coba.

"Kami pikir ada banyak hal di sini yang harus memotivasi perusahaan dan industri lain untuk mencobanya," ujarnya.

Baca juga: Ini 3 Manfaat Kerja 4 Hari Seminggu, Menyenangkan Pekerja dan Perusahaan

Tim universitas bekerja sama dengan peneliti dari Boston College Otonomi, sebuah organisasi penelitian yang berfokus pada pekerjaan masa depan.

Mereka ingin melihat bagaimana perusahaan dari industri yang mencakup pemasaran, keuangan hingga organisasi nirlaba dengan 2.900 pekerja mereka, merespons pengurangan jam kerja sementara gaji tetap sama.

Tidak mengherankan, karyawan melaporkan manfaat, dengan 71 persen lebih sedikit kelelahan, 39 persen lebih sedikit stres, dan 48 persen lebih puas dengan pekerjaan mereka daripada sebelum uji coba.

Dari para pekerja, 60 persen mengatakan lebih mudah menyeimbangkan pekerjaan dan tanggung jawab di rumah, sementara 73 persen melaporkan peningkatan kepuasan dalam hidup mereka.

Baca juga: Studi Inggris: Kerja 4 Hari Seminggu Lebih Produktif

Kelelahan turun, orang tidur lebih banyak dan kesehatan mental membaik, temuan menunjukkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Pilpres AS 2024: Beda Pandangan Biden dan Trump soal Kebijakan Ukraina

Pilpres AS 2024: Beda Pandangan Biden dan Trump soal Kebijakan Ukraina

Global
[POPULER GLOBAL] India Diduga Mengekspor Roket ke Israel | Korsel Hentikan Operasi Produksi Baterai Lithium

[POPULER GLOBAL] India Diduga Mengekspor Roket ke Israel | Korsel Hentikan Operasi Produksi Baterai Lithium

Global
Jelang Debat Perdana Biden Versus Trump, 2 Kandidat Tertua Pilpres AS

Jelang Debat Perdana Biden Versus Trump, 2 Kandidat Tertua Pilpres AS

Global
Ilmuwan Sebut Makanan Ultra-Olahan Perlu Label Bahaya Seperti Rokok

Ilmuwan Sebut Makanan Ultra-Olahan Perlu Label Bahaya Seperti Rokok

Global
Sebabkan Halusinasi, Produk Permen Karet Ini Ditarik dari Australia

Sebabkan Halusinasi, Produk Permen Karet Ini Ditarik dari Australia

Global
Sejak 7 Oktober, Tercatat 7.400 Serangan Antara Israel dan Hezbollah

Sejak 7 Oktober, Tercatat 7.400 Serangan Antara Israel dan Hezbollah

Global
India Diduga Mengekspor Roket dan Bahan Peledak ke Israel

India Diduga Mengekspor Roket dan Bahan Peledak ke Israel

Global
Apa yang Akan Terjadi Jika Konflik Israel-Hezbollah Kian Keruh?

Apa yang Akan Terjadi Jika Konflik Israel-Hezbollah Kian Keruh?

Global
Ada Apa di Balik Protes di Kenya yang Tewaskan 22 Orang?

Ada Apa di Balik Protes di Kenya yang Tewaskan 22 Orang?

Internasional
Terima Beasiswa Fulbright, 127 Warga Indonesia Bersiap Belajar dan Riset di AS

Terima Beasiswa Fulbright, 127 Warga Indonesia Bersiap Belajar dan Riset di AS

Global
Rangkuman Hari Ke-854 Serangan Rusia ke Ukraina: Situasi Bergejolak di Perbatasan | Surat Perintah ICC

Rangkuman Hari Ke-854 Serangan Rusia ke Ukraina: Situasi Bergejolak di Perbatasan | Surat Perintah ICC

Global
Siapa Julian Assange dari Wikileaks dan Apa yang Lakukannya?

Siapa Julian Assange dari Wikileaks dan Apa yang Lakukannya?

Internasional
Korea Selatan Hentikan Operasi Produsen Baterai Lithium

Korea Selatan Hentikan Operasi Produsen Baterai Lithium

Global
Siapa Presiden Bolivia Luis Arce yang Selamat dari Upaya Kudeta?

Siapa Presiden Bolivia Luis Arce yang Selamat dari Upaya Kudeta?

Global
Anak-anak di Gaza Tewas Perlahan akibat Malnutrisi

Anak-anak di Gaza Tewas Perlahan akibat Malnutrisi

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com