MOSKWA, KOMPAS.com - Semenanjung Crimea yang dianeksasi Rusia diserang rudal Ukraina pada Minggu (23/6/2024) hingga menewaskan dua orang dan melukai 22 orang.
Diketahui, Sevastopol, kota pelabuhan Laut Hitam dan pangkalan angkatan laut di semenanjung Crimea yang dianeksasi oleh Rusia pada 2014, sering mendapat kecaman dari Ukraina.
"Menurut informasi sementara, serangan angkatan bersenjata Ukraina hari ini di Sevastopol menewaskan 2 warga sipil, salah satunya adalah anak berusia 2 tahun," tulis Gubernur Sevastopol Mikhail Razvozhayev di Telegram, dikutip dari AFP.
Baca juga: Rusia Lumpuhkan 114 Drone Ukraina, 1 Orang Tewas
Gubernur mengatakan, Ukraina telah meluncurkan lima rudal yang dicegat oleh pertahanan udara Rusia di atas laut tetapi pecahannya jatuh ke pantai dan pecahan peluru juga melukai orang-orang.
Razvozhayev mengatakan, pecahan rudal tersebut menghantam daerah pantai di utara kota dan membakar sebuah rumah dan hutan.
Sebelumnya pada hari Minggu, sebuah pesawat tak berawak yang diluncurkan oleh Ukraina di wilayah Belgorod selatan Rusia menewaskan seorang pria, kata gubernur.
Tiga drone penyerang Ukraina menyerang kota Graivoron beberapa kilometer dari perbatasan dengan Ukraina, kata Gubernur Belgorod Vyacheslav Gladkov.
Selain itu, satu drone menghantam tempat parkir mobil di dekat blok apartemen bertingkat.
Baca juga: Dermaga Terapung di Gaza Rapuh karena Ganasnya Laut
"Seorang warga sipil tewas ditempat karena luka-lukanya," tulis Gladkov di Telegram, sementara tiga orang lainnya terluka.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.