Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Athena, Dewi Perang Yunani

Kompas.com - 20/06/2024, 22:00 WIB
Yulisha Kirani Rizkya Pangestuti,
Widya Lestari Ningsih

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Athena adalah nama dewi perang dalam mitologi Yunani.

Ia merupakan dewi yang paling cerdas di antara 12 dewa-dewi Olimpus atau dewa-dewi utama dalam mitologi Yunani.

Dewi Athena juga dikenal sebagai dewi kebijaksanaan, dewi kerajinan, dan merupakan anak kesayangan Zeus.

Baca juga: Chimera, Monster Gabungan Tiga Hewan dalam Mitologi Yunani

Asal-usul

Athena adalah anak dari Zeus. Salah satu versi cerita menyatakan bahwa Athena tidak memiliki ibu dan lahir dari kepala Zeus.

Versi lain, misalnya seperti Theogony karya Hesiod, Zeus diberi tahu bahwa anaknya nanti akan merebut takhta darinya, sama seperti ia merebut kekuasaan dari ayahnya, Cronus.

Oleh karena itu, ketika mengetahui Metis hamil, Zeus menelan istrinya itu yang sedang mengandung Athena.

Athena lahir di dalam tubuh Zeus, kemudian keluar melalui dahinya.

Saat lahir, Athena sudah dewasa dan mengenakan baju besi. Ia menjadi anak kesayangan Zeus dibandingkan saudara-saudaranya yang lain.

Baca juga: Eos, Dewi Fajar dalam Mitologi Yunani

Julukan dan simbol Athena

Dewi Athena memiliki banyak julukan, seperti Pallas (gadis), Parthenos (perawan), dan Promachos (perang).

Ia dijuluki Pallas (gadis) dan Parthenos (perawan) karena Athena tidak pernah menikah maupun memiliki hubungan asmara.

Sedangkan julukan Promachos (perang) datang dari kehebatannya di bidang militernya.

Ia dikenal pandai menyusun strategi, melakukan kompromi, dan sangat tangguh, sehingga dapat memenangkan perang.

Sebagai dewi perang, simbol Athena antara lain baju perang, tombak, helm perang, perisai dengan kepala Gorgon, serta Aigis.

Dewi Athena sering digambarkan dalam seni mengenakan baju besi, helm emas, perisai, dan memegang tombak.

Salah satu patung Dewi Athena yang paling terkenal adalah patung Dewi Athena yang terbuat dari emas dan gading yang diciptakan oleh Pheidias, yang berdiri megah di Parthenon Athena dengan tinggi lebih dari 12 meter.

Meskipun patung aslinya hilang, salinan Romawi yang lebih kecil masih ada, menggambarkan Athena berdiri dengan gagah, lengkap dengan senjata, memegang Nike di tangan kanannya, dan perisai di tangan kirinya.

Baca juga: Helios, Dewa Matahari dalam Mitologi Yunani

Athena dan Pahlawan Yunani

Sebagai dewi perang yang hebat di dunia militer, Dewi Athena terlibat dalam peperangan para tokoh pahlawan Yunani.

Athena adalah pelindung Hercules. Athena pernah melindungi Hercules ketika berperang melawan Ares, dewa perang Yunani.

Dewi Athena juga melindungi Perseus, dengan memberinya perisai untuk melindungi dirinya dalam upayanya membunuh Medusa, dan membantu Achilles membunuh Hector dalam peperangan mereka.

Tidak hanya membantu dalam perang, Dewi Athena juga kerap memberikan manfaat dari hasil kebijaksanaannya.

Odysseus misalnya, mendapat manfaat dari kebijaksanaan Athena, dengan memberikan gagasan untuk menyamar sebagai pengemis saat kembali ke Ithaca.

Baca juga: Kenapa Athena Mengutuk Medusa?

Dewi Athena dan Kota Athena

Athena dianggap sebagai pelindung berbagai kota di Yunani, khususnya Kota Athena.

Kota Athena dinamai demikian oleh masyarakat Attica sebagai penghormatan terhadap dewi perang Yunani ini, yang telah menghadiahkan pohon zaitun, yang diyakini sebagai simbol perdamaian dan kelimpahan.

Kuil Parthenon, yang dibangun pada abad ke-5 SM dan masih berdiri hingga hari ini, juga merupakan persembahan masyarakat Yunani untuk Athena.

Erichthonios, anak angkat Athena dan salah satu raja pertama Athena, dianggap sebagai orang yang meresmikan festival Panathenaic, yang diadakan setiap empat tahun untuk menghormati dewi Athena.

Sebagai dewi pelindung, Athena juga dihormati di banyak kota besar di Yunani lainnya. Ia diakui sebagai pelindung Sparta, pendiri Thebes di Boeotia, dan di Korintus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com