Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menginstruksikan jajaran terkait untuk menangkap semua narapidana yang kabur dari Rumah Tahanan Batam, Kepulauan Riau.
Kepala Rutan Batam Anak Agung Gde Khrisna menyatakan, sebanyak sembilan tahanan yang kabur dari Rumah Tahanan Kelas IIA Batam, Rabu (17/7/2013), hingga Kamis pagi, masih buron dan dalam pengejaran petugas.