Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengaku lebih sepakat dengan model pemilihan langsung kepala daerah oleh rakyat daripada dipilih oleh anggota Dewan. Pasalnya, menurut Risma, suara rakyat adalah suara tuhan.
Pengamat politik dari Lingkar Madani untuk Indonesia Ray Rangkuti berpendapat, bila pemilihan kepala daerah dilaksanakan oleh DPRD, maka akan melahirkan kepala daerah yang minim prestasi.
"PAN dan PKS ini lahir pada era reformasi. Nah, sekarang mereka pada barisan yang hendak mengembalikan pilkada seperti zaman Orde Baru. Artinya, bila ini terjadi, PAN dan PKS akan dicap sebagai pengkhianat reformasi."
Mahalnya biaya pemilihan kepala daerah secara langsung menjadi salah satu alasan bagi partai Koalisi Merah Putih agar kepala daerah dipilih oleh DPRD. Namun, masalah tersebut dinilai dapat diatasi dengan menyelenggarakan pilkada dengan pemilu presiden dan