Pertumbuhan properti di koridor timur Jakarta diprediksi bakal mencapai 55 persen dalam lima tahun ke depan. Didorong melonjaknya kebutuhan hunian, komersial, perkantoran dan juga kawasan industri.
Total kapitalisasi pasar properti Indonesia hingga 31 Oktober 2014 mencapai nilai sekitar Rp 262 triliun. Kapitalisasi pasar terbesar dicatat PT BSD City Tbk dengan jumlah Rp 29, 2 triliun.
Gelombang "tsunami" investasi asal Asia semakin mengalir deras ke pasar properti Amerika Serikat. Sepanjang paruh pertama 2014, jumlah fulus yang ditanamkan senilai 16,1 miliar dollar AS atau melonjak 40 persen ketimbang tahun lalu.
Nilai properti di Inggris masih jauh di bawah tingkat sebelum krisis, dengan produksi dan konstruksi masing-masing 9,7 persen dan 8,9 persen lebih rendah dibandingkan tiga bulan pertama pada 2008.