Sekitar pukul 14.20 WIB saat Alfian menyampaikan ceramah, datang sekelompok massa berbaju kotak-kotak masuk dan ingin menghentikan acara.

Orangtua Ade Sara Angelina Suroto (19) diselimuti kegelisahan ketika kontak dengan putri tunggal mereka "terputus", Senin (3/3/2014) malam. Sara tidak diketahui keberadaannya setelah tak kunjung pulang dari jadwal mengikuti kursus bahasa Jerman di Goethe

Karena mantan pacar sakit hati, Sara kehilangan nyawa. Pembunuhan dilakukan mantan pacar Sara, Hafitd, dan pacar baru Hafitd, Asyifa, yang takut Hafitd kembali berpacaran dengan Sara.

Penyidik Polresta Bekasi Kota berhasil menemukan titik terang dalam kasus pembunuhan Ade Sara Angelina Suroto (19) setelah melihat luka gigitan di tangan Ahmad Imam Al Hafitd (19).

Semasa hidup, Sara, yang dibunuh dengan dianiaya dan disetrum di dalam mobil pada Rabu (5/3/2014) dikenal sebagai sosok periang dan mudah bergaul.