Belakangan ini, seperti diberitakan kantor berita Italia, RAI, rumah mode papan atas, Gucci, tengah menjadi sorotan karena menerapkan waktu kerja berlebihan dan diluar batas normal pada perajinnya di Tiongkok.
Tim Gegana Brimob Polda Metro Jaya telah membawa tas mencurigakan tersebut dan memeriksa isinya. Setelah diperiksa, ternyata isi tas tersebut bukan bom atau bahan peledak lain.
Sejumlah barang penumpang, seperti tas perempuan dan koper, dibawa dari KRI Banda Aceh di perairan Selat Karimata ke Landasan Udara Iskandar, Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, pada Kamis (1/1/2015) siang.
Panglima Komando Operasi I AU Marsekal Madya Dwi Putranto menjelaskan, benda-benda tersebut saat ini turut serta dibawa ke Bandara Iskandar, Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah.