KOMPAS.com - Bunga telang adalah salah satu tanaman yang terbukti secara ilmiah memiliki khasiat untuk kesehatan.
Salah satu khasiat bunga telang adalah mengurangi risiko hipertensi, penyakit jantung, hingga peradangan.
Bunga dengan nama ilmiah Clitoria ternatea ini memiliki warna biru cerah dan ungu yang khas. Kelopak bunganya berbentuk corong dengan mahkota menyerupai bentuk kupu-kupu.
Bentuk dan warnanya yang menarik, membuat tumbuhan satu ini kerap dimanfaatkan sebagai tanaman hias.
Lantas, apa saja khasiat bunga telang?
Khasiat bunga telang untuk kesehatan
Bunga telang telah banyak digunakan dalam pengobatan tradisional, terutama di Asia dan Amerika karena khasiatnya.
Berikut 9 bunga tulang untuk kesehatan:
1. Mengatasi diabetes
Penelitian menunjukkan, bunga telang memiliki efek hipoglikemia yang membantu menurunkan kadar gula dalam darah di bawah normal.
Pemberian ekstrak air bunga telang secara oral dengan dosis 400 mg/kg berat badan pada spesies tikus menunjukkan, adanya penurunan glukosa serum dan glikosilasi hemoglobin serta meningkatkan insulin serum.
Mekanisme hipoglikemia ekstrak bunga telang diperkirakan melalui peningkatan sekresi insulin sebagaimana cara kerja glibencamide yang ditandai dengan meningkatnya insulin serum dan kadar glikogen.
2. Menurunkan potensi obesitas
Bunga telang juga bermanfaat untuk menurunkan trigliserida dan total kolesterol dalam darah.
Di sisi lain, konsumsi bunga telang juga bisa meningkatkan kadar kolesterol baik atau high density lipoprotein (HDL).
3. Berpotensi menghambat sel kanker
Penelitian menunjukkan, ekstrak air bunga telang berpotensi menghambat lini sel kanker payudara MCF-7.
Namun, ekstrak tanaman ini tidak efektif untuk menghambat lini sel kanker payudara MDA-MB-231, sel kanker ovarium, lini sel kanker serviks, lini sel kanker hati, dan lini sel kanker kelamin pria.
4. Mengurangi peradangan
Efek antiinflamasi dan analgesik bunga telang dengan kadar 200 mg/kg berat badan dan 400 mg/kg berat badan pada uji coba tikus menunjukkan adanya efektifitas yang jauh lebih rendah dibandingkan dengan obat antiinflamasi.
Sementara, efek antiinflamasi ekstrak bunga telang pada peradangan menunjukkan adanya perlindungan terhadap penyakit peradangan kronis dengan menekan produksi mediator pro-inflamasi yang berlebihan dari sel makrofag.
Lebih lanjut, sebuah studi menunjukkan bahwa khasiat bunga telang sebagai pengobatan tradisional India dapat menyembuhkan asma dan meredakan batuk.
Asma adalah gangguan inflamasi kronik pada saluran pernapasan sehingga menyebabkan penderitanya mengalami batuk dan sesak napas.
Ekstrak bunga telah dengan dosisi tinggi 100, 200, dan 400 mg/kg berat badan hewan percobaan dapat membantu menyembuhkan asma akut dan batuk.
6. Menghambat pertumbuhan mikroorganisme
Ekstrak bunga telang dapat menghambat pertumbuhan 3 bakteri patogen yang paling banyak ditemukan dalam tanah, yaitu Bacillus subtilis, Staphylococcus aureus, dan Escherichia coli.
Ekstrak bunga telang juga menghambat pertumbuhan beberapa bakteri patogen penghasil enzim extended-spectrum beta-lactamase (ESBL), yaitu E. coli, Enteropathogenic E. coli (EPEC), Enterotoxigenic E. coli (ETEC), Klebsiella peumoniae dan Pseudomonas aeruginosa.
ESBL adalah enzim yang menyebabkan bakteri tahan terhadap berbagai macam antibiotik, seperti penisilin dan sefalosporin.
Ekstrak bunga telang juga dilaporkan menghambat pertumbuhan tiga bakteri penyebab kerusakan gigi, yaitu Streptococcus mutans, Lactobacillus casei, dan Staphylococcus aureus.
7. Mengurangi stres oksidatif
Dilansir dari laman Kementerian Kesehatan (Kemenkes), ekstrak metanol dalam bunga telang sangat berpotensi menjadi sumber antioksidan.
Kandungan senyawa flavonoid, antosianin, dan fenolik dalam bunga telang juga bermanfaat untuk mengaktifkan peran antioksidan dalam tubuh.
Antioksidan bermanfaat untuk membantu melindungi sel serta mengurangi stres oksidatif yang dapat mengakibatkan penuaan dini serta penyakit kronis lainnya.
8. Masalah rambut rontok
Bunga telang mengandung bioflavonoid dan anthocyanin. Senyawa itu dikenal untuk meningkatkan sirkulasi darah di kepala, sehingga dapat menjaga kesehatan kulit kepala serta mampu mengatasi rambut rontok.
Tak hanya itu, bunga telang juga bisa menghambat pertumbuhan uban.
9. Mengurangi risiko hipertensi dan penyakit jantung
Bunga telang mengandung antosianin yang dapat membantu mengurangi kekakuan arteri.
Jika arteri kaku, darah akan sulit mengalir, sehingga mengakibatkan tekanan darah tinggi. Hal ini juga meningkatkan risiko terjadinya penyakit jantung.
https://www.kompas.com/tren/read/2024/05/26/120000665/9-khasiat-bunga-telang-untuk-kesehatan-apa-saja-