Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Manfaat Jalan Kaki Setelah Makan, Bisa Mencegah Risiko Diabetes

Kompas.com - 31/10/2023, 06:00 WIB
Alinda Hardiantoro,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Jalan kaki adalah olahraga dengan intensitas ringan yang paling sederhana untuk dilakukan.

Menurut Live Strong, kebiasaan jalan kaki rutin selama 30 menit per hari mampu membakar 136 kalori. Jalan kaki juga bisa dilakukan setelah makan untuk menurunkan risiko diabetes

Sebab penelitian terbaru mengungkap, jalan kaki setelah makan bermanfaat menurunkan kadar gula darah dan mencegah munculnya diabetes.

Manfaat jalan kaki setelah makan

Berikut Kompas.com merangkum manfaat jalan kaki setelah makan:

1. Mencegah diabetes

Studi yang diterbitkan dalam jurnal Sports Medicine 2022 menjelaskan, jalan kaki 2-5 menit setelah makan dapat menurunkan kadar gula darah. Manfaat itu penting untuk menurunkan risiko diabetes.

Dilansir dari CNN, penelitian menunjukkan, kadar gula darah akan melonjak dalam waktu 60 hingga 90 menit setelah makan.

Oleh sebab itu, jalan kaki setelah makan selama minimal dua menit dapat mengontrol lonjakan kadar gula darah sehingga menurunkan risiko diabetes dan penyakit jantung.

Baca juga: Kecepatan Jalan Kaki yang Dapat Memperpanjang Umur Menurut Penelitian

Ilustrasi pasien jalan kaki 15 menitUnsplash Ilustrasi pasien jalan kaki 15 menit

2. Mencegah penyakit jantung

Studi lainnya juga menunjukkan bahwa olahraga kecil sepanjang hari, seperti jalan kaki beberapa menit secara bertahap dalam sehari mampu menurunkan trigliserida darah, faktor risiko penyakit jantung.

Untuk mendapatkan manfaat ini, Anda cukup berjalan kaki 5-10 menit setelah makan.

Jika dilakukan secara rutin, jalan kaki yang termasuk aktivitas fisik dengan intensitas ringan itu dapat membantu menurunkan tekanan darah dan kolesterol.

3. Meningkatkan sistem pencernaan

Jalan kaki setelah makan juga bermanfaat untuk pencernaan.

Dikutip dari Healthline, jalan kaki setelah makan dapat mencegah penyakit seperti tukak lambung, mulas, sindrom iritasi usus besar (IBS), penyakit divertikular, sembelit, dan kanker kolorektal.

Ketika Anda berjalan kaki setelah makan, gerakan tubuh akan membantu pencernaan dengan meningkatkan stimulasi lambung dan usus sehingga makanan bergerak lebih cepat.

Selain itu, aktivitas fisik ringan hingga sedang setelah makan dapat memberikan efek perlindungan pada saluran pencernaan (GI).

Baca juga: Alternatif Pengganti Olahraga Jalan Kaki 10.000 Langkah Per Hari

Halaman:

Terkini Lainnya

Jokowi Dapat Rumah Pensiun 12.000 Meter, Bagaimana dengan Presiden Sebelumnya?

Jokowi Dapat Rumah Pensiun 12.000 Meter, Bagaimana dengan Presiden Sebelumnya?

Tren
Pesawat Boeing Malfungsi, Dua Astronot NASA Terjebak di Ruang Angkasa

Pesawat Boeing Malfungsi, Dua Astronot NASA Terjebak di Ruang Angkasa

Tren
Tanda Tangan di KTP Dinilai Memalukan, Apakah Bisa Diubah? Ini Penjelasan Dukcapil

Tanda Tangan di KTP Dinilai Memalukan, Apakah Bisa Diubah? Ini Penjelasan Dukcapil

Tren
Kades di Brebes Gunakan Dana Desa untuk Judi Online Hampir Rp 1 Miliar

Kades di Brebes Gunakan Dana Desa untuk Judi Online Hampir Rp 1 Miliar

Tren
Cara Investasi Reksa Dana secara Online Melalui myBCA

Cara Investasi Reksa Dana secara Online Melalui myBCA

Tren
BMKG Deteksi Bibit Siklon Tropis 98W, Adakah Dampaknya bagi Indonesia?

BMKG Deteksi Bibit Siklon Tropis 98W, Adakah Dampaknya bagi Indonesia?

Tren
Pemerintah Gagal Lawan Peretas PDN, Siapa yang Harus Bertanggung Jawab?

Pemerintah Gagal Lawan Peretas PDN, Siapa yang Harus Bertanggung Jawab?

Tren
Laman KIP Kuliah Eror Karena PDN Diserang Ransomware, Kemendikbudristek: Mohon Bersabar

Laman KIP Kuliah Eror Karena PDN Diserang Ransomware, Kemendikbudristek: Mohon Bersabar

Tren
Rincian Tarif UKT UI Terbaru untuk Jalur SNBP, SNBT, dan Mandiri 2024

Rincian Tarif UKT UI Terbaru untuk Jalur SNBP, SNBT, dan Mandiri 2024

Tren
Apakah NPWP Non-efektif Juga Perlu Dipadankan dengan NIK? Ini Kata DJP

Apakah NPWP Non-efektif Juga Perlu Dipadankan dengan NIK? Ini Kata DJP

Tren
Profil Budi Arie Setiadi, Menkominfo yang Didesak Mundur Usai PDN Diserang Ransomware

Profil Budi Arie Setiadi, Menkominfo yang Didesak Mundur Usai PDN Diserang Ransomware

Tren
Harga Tiket Konser Bruno Mars Setelah Kena Pajak 10 Persen dan Biaya Administrasi 5 Persen

Harga Tiket Konser Bruno Mars Setelah Kena Pajak 10 Persen dan Biaya Administrasi 5 Persen

Tren
Windows Defender Dinonaktifkan Saat PDN Diserang Ransomware, Pakar Keamanan Siber: OS Berhasil Disusupi

Windows Defender Dinonaktifkan Saat PDN Diserang Ransomware, Pakar Keamanan Siber: OS Berhasil Disusupi

Tren
Paus Fransiskus Akan Rayakan Misa Akbar di GBK, Bagaimana Cara Daftarnya?

Paus Fransiskus Akan Rayakan Misa Akbar di GBK, Bagaimana Cara Daftarnya?

Tren
Bruno Mars Tambah Jadwal Konser di Jakarta Jadi 3 Hari, Ini Harga, Link, dan Cara Beli Tiketnya

Bruno Mars Tambah Jadwal Konser di Jakarta Jadi 3 Hari, Ini Harga, Link, dan Cara Beli Tiketnya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com